Sebelumnya sorry lho gue cume bercandaan doaang ini! Ini bukan kisah nyata! Hanya rekayasa. Maaf yang udah jadi korban haha :P maaf juga jayus gitu ya -____-‘’emang abal gitu!
Ini adalah kisah perjalanan cinta antara nyi pelet(Ilham) dan banci kaleng(Richardo). Pasangan ini sangatlah serasi. Dan cinta mereka diabadikan pada sebuah relief di salah satu meja SMPN 103 kelas 7-5, seperti berikut ini (?):
(au nih siaapa yg nulis. Kurang kerjaan?!)
Cinta mereka berawal sejak mereka masuk SMPN 103. Tak disangka ternyata mereka sekelas. Di kelas 7-5 lah mereka PDKT! Setiap kali ada Ilham, Richardo langsung salting. Begitupun sebaliknya. Mereka saling menatap dan akhirnya munculah nada-nada cinta *lebay :D . lalu merekapun jadian. Dan kita semua envy melihat pasangan itu (?) foto yg diabadikan :
(begitu minta ditampolnya tampang Ilham begitu tablonya muka Richardo)
Mereka pacaran sangat lancar. Setiap malem jum’at mereka pacaran dibawah pohon pete. Romantis! Pada suatu malam jum’at kliwon :
“Ini buat kamu,” kata Ilham sambil memberi sebuah kotak pada Richardo.
“Apa nih?” kata Richardo dengan ekspresi lebay.
“Buka aja!” suruh Ilham. Richardo pun membuka kotak itu. ternyata isinya adalah sebuah gantungan kunci yang sudah karatan. Romantis sekali!
“Waaaah! Bagus banget! Makasih ya,”kata Richardo.
“Sama-sama,” jawab Ilham ramah. Mereka memandangi pete-pete yang bergelantungan. Malam yang indah bagi mereka. (hueks! Gue jijik bat haha)
Pada suatu hari Rihardo mengajak Ilham pergi. Tidak seperti biasanya, Ilham menolak ajakan Richardo. Alasanya Ilham ada acara keluarga. Ricardo pun hanya meng-iyakanya saja. Semakin hari, Ilham menjadi aneh. Ia agak cuek dengan Richardo. Richardo pun cemas dan curiga.
Beberapa bulan pun berlalu. Tak disangka kejadian yg tak diduga terjadi :
Yap! Ilham selingkuh dengan Prahara! Richardo melihat kejadian itu.
“Ilham! Kamu selingkuh! Kamu tega sama aku! Aku kira kamu setia, tapi dibelakang aku.....dibelakang aku ternyata kamu selingkuh!”Richardo mulai berkaca-kaca.
“Eng.....enggak Richardo,”kata Ilham gelagapan “Ini semua salah paham! Dengerin dulu penjelasan aku,”
“Cukup! Aku gamau denger penjelsan kamu lagi! Aku capek! Pantesan kamu skrg cuek sama aku! Kita putus,” ooowooowoooow. Dengan hati yang sakit, Richardo lari menjauhi Ilham. Ilham sudah mencoba menahan Richardo, tapi sia-sia. Seperti foto dibawah ini :
Akhirnya perjalanan cinta mereka berakhir begini saja. Payah! Hahahaha XD. RAMP(25) -THE END-